Seberapa Tingkat Akurasi Tes DNA? Ini Fakta yang Perlu Anda Ketahui

Tingkat Akurasi Tes DNA - Tes DNA merupakan suatu metode yang dilakukan untuk mengidentifikasi karakteristik genetik seseorang dan hubungan biologis antar individu.  Tes yang pertama kali diperkenalkan oleh Francis Crick dan James Watson pada tahun 1953 ini memiliki beberapa jenis dengan tujuan yang berbeda. Meskipun begitu, tingkat akurasi tes DNA ternyata masih sering diperbincangkan di kalangan masyarakat. Artikel kali ini akan membahas tentang keakuratan tes DNA dan faktor yang dapat mempengaruhinya.   

Seberapa Akurat Tes DNA?

Photo by Tima Miroshnichenko -Pexels

Jadi, seberapa besar tingkat akurasi tes DNA? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, anda juga perlu mengetahui jumlah kromosom yang dimiliki setiap individu. Pada umumnya, DNA seorang individu terdiri dari 46 kromosom yang setengahnya berasal dari ayah dan setengah lainnya berasal dari ibu. Karenanya, tes DNA dapat digunakan untuk menentukan garis keturunan sekaligus membuktikan hubungan seorang anak dengan orang tua biologis. 

Dari penjelasan tersebut, tes DNA hanya bisa menunjukkan dua probabilitas hasil yaitu cocok dengan nilai 99,9% atau tidak cocok dengan nilai 0. Artinya, ketika hasil tes DNA menunjukkan nilai 99,9% maka ayah atau ibu dapat dipastikan merupakan orang tua kandung dari anak tersebut. Sebaliknya, apabila terduga ayah dan ibu dapat disingkirkan dari probabilitas sebagai orang tua maka hasil tes DNA adalah 0.

Faktor yang Bisa Mempengaruhi Akurasi

Namun, sampel DNA yang diambil juga bisa menjadi salah satu faktor yang memengaruhi tingkat akurasi tes DNA. Seperti kualitas sampel yang diambil atau jumlah sampel yang diambil tidak mencukupi. Berikut penjelasannya secara detail! 

1. Kualitas Sampel yang Diambil

Hasil tes DNA yang dipengaruhi oleh kualitas sampel dapat terjadi ketika seseorang akan menggunakan sampel darah atau bercak darah untuk melakukan tes DNA. Akan tetapi, sampel yang telah diambil perlu dicek terlebih dahulu kualitasnya apakah dapat digunakan untuk uji lab atau perlu pengambilan sampel kembali. Sebab, kualitas sampel dapat memengaruhi hasil dari tes DNA yang dilakukan.

2. Jumlah Sampel yang Diambil Tidak Cukup

Selanjutnya, akurasi dari hasil tes DNA juga dapat dipengaruhi dari jumlah sampel yang diambil. Sebagai contoh, untuk melakukan tes DNA dibutuhkan setidaknya sebanyak 10 sampel agar mendapatkan hasil yang akurat. Seperti 10 potongan kuku atau 10 helai rambut. Jumlah sampel yang tidak memadai, tentunya dapat memengaruhi akurasi tes DNA yang dilakukan. 

Jenis-Jenis Tes DNA yang Memiliki Tingkat Akurasi Tinggi

Photo by Kelli McClintock -Unsplash

Tingkat akurasi tes DNA yang tinggi bisa didapatkan dari tes DNA paternitas, tes DNA prenatal non-invasive, dan tes DNA sibling. Tentunya, masing-masing jenis tes memiliki metode pengujian yang berbeda.

1. Tes DNA Paternitas 

Pertama ada tes DNA paternitas yang digunakan untuk membuktikan hubungan genetik antara seorang anak dan ayah. Seperti yang sudah diketahui, tes DNA paternitas hanya memiliki dua kemungkinan hasil yaitu cocok dengan nilai 99,9% atau tidak cocok dengan nilai 0. 

2. Tes DNA PreNatal Non-Invasive 

Memiliki tujuan yang sama dengan tes DNA paternitas, tes DNA prenatal non-invasive dilakukan untuk membuktikan hubungan biologis antara anak dan ayah saat anak masih berada di dalam kandungan. Sedangkan kata non-invasive merujuk pada metode pengambilan sampel yaitu dengan mengambil darah dari sang ibu. 

3. Tes DNA Sibling 

Kemudian, ada tes DNA sibling yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara saudara kandung. Dengan kata lain, tes DNA jenis ini dapat digunakan untuk membuktikan apakah anda dan saudara anda memiliki ayah yang sama. 

Global Doctor Indonesia Menawarkan Layanan Tes DNA yang Aman dan Akurat

Pastikan untuk mendapatkan layanan tes DNA yang aman, akurat, dan kredibel bersama Global Doctor Indonesia. Kami telah bekerja sama dengan DDC di Indonesia dan Amerika Serikat untuk memberikan kualitas pelayanan yang terbaik baik anda. Terlebih, Global Doctor Indonesia juga memiliki jaringan klinik yang telah terletak di China, Thailand, dan Malaysia.

Anda bisa mengunjungi secara langsung klinik yang terletak di Mampang Business Park, Blok B No.37 Jl. Hj. Tutty Alawiyah No. 301, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan. Atau jadwalkan waktu pertemuan dengan tenaga medis kami melalui admin di 0852-1956-0526 atau (021) 50918051.

Referensi Sumber: 

1. https://profngoerahhospitalbali.com/home/1900/01/01/dna/

2. https://www-pfizer-com.translate.goog/news/articles/what%E2%80%99s-y-chromosome-handed-down-father-son?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=sge#:~:text=Kita%20mewarisi%20satu%20set%2023,23%20lainnya%20dari%20ayah%20kita

3. https://www.attolife.co.uk/blog/2025/4/dna-test-accuracy-how-reliable-are-they-really/

4. https://www.alrc.gov.au/publication/essentially-yours-the-protection-of-human-genetic-information-in-australia-alrc-report-96/44-criminal-proceedings/reliability-of-dna-evidence/